Sabtu, 21 November 2015

[Review] Membeli DSLR atau Asus Zenfone 2 Laser?

Beli DSLR atau Asus Zenfone 2 Laser?

Mungkin sekilas teman – teman berpikir am I kidding ?.

Tentu saya tidak sedang bermain – main, dahulu memang untuk mengabadikan sebuah moment berharga memerlukan sebuah perangkat kamera yang dimulai dari zaman roll film sampai kemudian mulai berganti dengan kamera penyimpanan digital, begitu pula bentuknya mulai dari SLR, DSLR, Pocket Camera, Mirrorles, dan sampai saat ini kamera yang tertanam pada sebuah telepon seluler atau Smartphone.

Kamera profesional memang dibutuhkan oleh seorang  fotografer dan jurnalis dalam pekerjaannya, untuk masyarakat biasa seperti saya yang juga menyukai dunia fotografi sudah tentu agak memberatkan apabila harus membeli sebuah kamera DSLR dengan harga yang lumayan mahal belum lagi untuk menambah lensa tambahan dan aksesoris lainnya, dan akhirnya hanya dapat mengandalkan kamera yang tertanam dalam Smartphone yang saya gunakan dalam keseharian untuk komunikasi, bermain game, berselancar dunia maya dan tentunya untuk melakukan hobi saya yaitu fotografi.

19 November 2015 kemarin Asus, sebuah vendor Notebook kedua terbesar di dunia resmi merilis sebuah perangkat Smartphone bercita rasa premium dengan kemampuan kamera yang cukup canggih untuk sebuah Smartphone Middle End. Yaitu Asus Zenfone 2 Laser Auto Focus dengan 3 varian berbeda, Zenfone 2 Laser 5.0 ZE500KL dengan layar 5”, Zenfone 2 Laser 5.5 ZE550KL dengan layar 5,5”, dan Zenfone 2 Laser ZE601KL dengan layar 6”.

Dengan desain premium dan ketebalan hanya 3,9 mm membuat Zenfone 2 Laser nyaman digenggam. Perbedaan yang mencolok dari ketiga varian ini selain dari ukuran layar, yaitu dari dapur pacu Processor dan besar RAM yang diusung, untuk versi 5” dan 5,5” menggunakan Qualcomm Quad Core 1,2 GHz dan memiliki RAM 2 GB, sedangkan untuk versi 6” menggunakan Qualcomm Octa Core 1,7 GHz dan memiliki RAM 3 GB. Dengan Processor dan RAM sebesar ini ditambah dengan Operating System Android terbaru 5.0 Lollipop teman - teman tak perlu lagi khawatir untuk menginstal berbagai aplikasi dan takut lag terjadi.

Layar yang digunakan dalam Zenfone 2 Laser yaitu, super bright IPS HD 720x1280 dengan 178’ wide view angle yang membuat sudut pandang lebih luas untuk menikmati video dan bermain game, juga dibalut dengan Corning Gorilla Glass 4 yang diklaim 2,5 kali lebih kuat dari pendahulunya Gorilla Glass 3. Selain itu layar Zenfone 2 Laser juga dilengkapi dengan Blue Light Filter Display, yaitu sebuah teknologi untuk mengurangi cahaya biru pada layar saat menonton video sehingga tidak mudah membuat mata lelah karena terlalu lama menatap layar Zenfone.

Dari sisi fotografi, Zenfone 2 Laser dilengkapi dengan kamera utama 13 MP dengan bukaan cukup besar yaitu f/2.0, dengan bukaan sebesar ini dapat dipastikan aman saat memotret didaerah rendah cahaya. Dengan Fitur terbaru Laser Auto Focus membuat fokus lebih cepat yaitu hanya 0,003 detik dan fitur zero shutter lag membuat teman – teman tidak akan kehilangan kesempatan mengabadikan momen terbaik saat bersama keluarga, teman – teman maupun saat hunting foto.

Zenfone 2 Laser ini juga dilengkapi dengan fitur PixelMaster membuat Zenfone dapat menangkap hasil gambar 400% lebih terang saat minim cahaya dan juga dilengkapi dengan Dual Tone Flash LED yang dapat membuat hasil jepretan menyerupai aslinya. Ditambah dengan teknologi pintar Asus Pixel Enhancing dalam mode Super HDR membuat Zenfone 2 Laser ini menghasilkan gambar yang terang sekaligus warna dan detail yang baik ketika berada dalam posisi Back Light.

Kehadiran mode Super Resolution membuat Zenfone 2 Laser dapat menghasilkan foto dengan ukuran sejernih 52 MP dengan penggabungan HDR 4 foto menjadi satu foto baru.

Dan terakhir mode kesukaan saya yaitu Mode Low Light, dengan teknologi Pixel – Merging, yaitu menggabungkan beberapa pixel terdekat untuk membentuk pixel baru membuat Zenfone dapat menghasilkan gambar yang baik dan rendah noise saat minim cahaya.

Untuk teman - teman penggila Selfie, jangan khawatir Zenfone 2 Laser hadir untuk memenuhi kebutuhan kalian, dengan kamera depan 5 MP bukaan yang sama f/2.0 juga dilengkapi fitur Selfie Panorama membuat kalian dapat menjangkau 10 orang langsung dalam satu kali pemotretan.

Selain dari sisi teknis Zenfone Laser 2 juga dapat dilengkapi dengan beberapa aksesoris tambahan seperti ZenFlash yaitu Flash External sebaik Flash DSLR buatan Xenon, LolliFlash yaitu Flash dengan filter warna – warni yang membuat hasil foto lebih ceria, ZenEar yaitu ear phone tambahan dengan suara stereo terbaik, dan terakhir walaupun Zenfone Laser 2 ini menggunakan Qualcomm Snapdragon yang terkenal dengan ramah baterai namun teman – teman juga perlu melengkapi dengan Asus Zenpower 10050 mAh yaitu Power Bank seukuran Credit Card.

Dengan budget tidak terlalu besar teman – teman sudah dapat menghasilkan foto yang cukup bagus ditambah dengan mode manual yang dapat disetting layaknya kamera digital profesional menjadi pertimbangan teman – teman untuk membeli sebuah kamera DLSR atau cukup dengan Asus Zenfone 2 Laser, karena seorang fotografer profesional berkata, 5 MP DSLR dengan 5 MP kamera Handphone dengan cahaya yang cukup apabila dicetak dengan ukuran tidak terlalu besar maka hasilnya akan sama. Melihat perkembangan yang semakin maju ini dunia fotografi semakin mudah dijangkau masyarakat, tidak perlu memiliki sebuah kamera DSLR ataupun Mirrorless yang harganya cukup mahal cukup dengan sebuah Smartphone kita sudah dapat menghasilkan foto yang bagus, selanjutnya tinggal mengasah ketajaman pemilihan angle dan komposisi foto kita.

Harga saat liris perdana Zenfone 2 Laser sbb :
Zenfone 2 Laser 5.0 ZE500KL dibanderol dengan harga Rp. 2.099.000,-.
Zenfone 2 Laser 5.5 ZE550KL dibanderol dengan harga Rp. 2.399.000,-.
Zenfone 2 Laser ZE601KL dibanderol dengan harga Rp. 3.499.000,-.

Untuk info lebih lanjut teman – teman dapat masuk kedalam link – link berikut :

www.asus.com/id/Phone/ZenFone-2-Laser-ZE500KL/
www.asus.com/id/Phone/ZenFone-2-Laser-ZE550KL/
www.asus.com/id/Phone/ZenFone-2-Laser-ZE601KL/

Dan berikut beberapa penampakan Asus Zenfone 2 Laser, Mode kamera Zenfone 2 Laser, hasil jepretan dan press launch 19 November kemarin.

Minggu, 08 November 2015

Are You?

Are you?

Are you some one who I know?

Are you some one who I care about?

Are you some one who makes my life full of soul?

Are you some one who I want to fighting for?

Are you some one who gives support for everythings I do?

Are you some one who I want to share my story?

Are you my future?

Are you some one who I want to meet every morning and every day?

Are you The one who I want to spend my life with?

Are you who I've been waiting for?

Are you The only one?

Are you?

Prayoga 081115

*for A and The other alfhabet

Sabtu, 11 Juli 2015

[Review] Asus ZenPower 10050 mAh

Asus ZenPower 10050 mAh

Sebelum membahas Asus ZenPower ini saya ingin flash back pada tahun 2008 silam, dimana belum ada Energy Supply Portable seperti sekarang ini.

Tahun itu saya masih menggunakan Nokia N- Gage Classic, ya walau sudah mulai usang hehe. Tahun itu saya selalu membawa charger bulet besar bawaan nokia baik dikantor ataupun main kerumah teman.

Dan tak jarang juga saya membawa 3 baterai cadangan untuk N- Gage saya itu saat berpergian, maklum selain untuk komunikasi saya pakai juga untuk main game.

Namun semua mulai berubah saat hadir sebuah teknologi Power Bank pada 2009-an, tak perlu lagi membawa charger-an apalagi baterai cadangan, hanya saja kala itu kapasitas daya yang dapat disimpan belum sebanyak sekarang karena memang belum berkembang gadget - gadget boros baterai, dan adapun yang berkapasitas besar maka bentuknya sedikit besar sehingga tidak ergonomis.

Hari ini semuanya dijawab oleh Asus sebuah produsen Personal Computer ternama yang melakukan ekspansi keranah Telpon Cerdas dan aksesorisnya. Dengan hadirnya Asus ZenPower Lightweight and Powerfull.

ZenPower memiliki kapasitas cukup besar yaitu 10050 mAh yang cukup untuk beberapa kali pengisian gadget kita dan memiliki ukuran yang hanya sebesar Credit Card sehingga lebih ergonomis digunakan.

ZenPower juga dilapisi oleh casing aluminium yang dapat meredam temperatur saat pengisian daya kedalam ZenPower, dan juga membuat ZenPower terlihat lebih elegan.

Memiliki daya Output sebesar 2,4 A yang membuat pengisian daya ke gadget lebih cepat, terbukti untuk pengisian Xiaomi Redmi 1s saya yang dengan menggunakan charger bawaan bisa mencapai 2 jam sedangkan dengan ZenPower hanya sekitar 1 jam untuk pengisian 15% mencapai 100% baterai dan dapat digunakan sekitar 4 kali pengisian daya.

Dengan harga berkisar 200 ribuan kita dapat memiliki ZenPower dengan 5 pilihan warna, yaitu Gold, Black, White, Blue and Red.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Asus ZenPower silakan kunjungi link dibawah ini.

https://www.asus.com/Phone-Accessory/ASUS_ZenPower/

Rabu, 22 April 2015

Hiking Yuk

Hiking yuk

Salam rimba!

Ya begitulah salam para pendaki saat saya mencari informasi Gunung Ciremei 3078 MDPL agustus 2013 lalu.

Awalnya saya takut ketinggian dan tidak pernah terpikir kalau bisa berdiri ditanah tertinggi di Jawa Barat itu, sebut saja teman - teman karang taruna RW. 10 yang berhasil ngeboyong saya ikut dalam kegiatan tersebut. Ternyata dalam hiking banyak hal dan pelajaran positif yang saya dapati selama perjalanan.

Saat briefing setelah semua perlengkapan dan logistik terkumpul (terima kasih kak Lintang @nebengers untuk kerilnya :)) leader saya bilang kalau hiking jangan sesumbar dari awal, jangan bilang dan niat macem - macem, pengalaman temennya bilang "nanjak kesana sih gw bisa diare" dan ternyata benar sampai sana dia diare, yups pelajaran pertama "Jangan Sesumbar".


Selama perjalanan dari Terminal Pulogadung menuju Kuningan - Cirebon jum'at malam dengan bis Luragung yang nyetirnya lebih menegangkan dari naik jet coaster diTransStudio, kita ngobrol - ngobrol sama kondektur bis, dia bilang kalau keciremei lebih enak lewat jalur Palutungan karena lebih landai tapi berhubung tim kami belum ada yang pernah keciremei lebih baik lewat jalur Lingkarjati katanya, treknya lebih jelas dibanding palutungan yang banyak cabang dan salah belok bisa masuk permukiman warga (walah).

Sekitar jam satu malam akhirnya kita sampai dipos registrasi Lingkarjati, setelah registrasi dan menata ulang packing dan isi persediaan air (mata air cuma ada didua pos pertama) kita sholat dan istirahat.

Paginya sekitar pukul 8 pagi kita mulai pendakian dengan briefing dan berdo'a sebelum berangkat, leader bilang kita berangkat dari jakarta bersama, sampai puncak bersama dan pulang juga akan bersama, pelajaran nomer dua " Never let your friend behind".

Beberapa pos mulai kami lewati dan jalan masih aman - aman saja sampai trek mulai terjal sampai hampir 75°, ditengah jalan kami bertemu pendaki turun dan saling sapa hangat dan memberi semangat walaupun tidak kenal secara personal baik penduduk lokal sampai penanjak terasa sangat ramah dan mungkin ini alasan negeri kita terkenal keramahannya.

Jalur Lingkarjati memang jalur terberat diciremei dan hmm memang mantap treknya nanjak teruss, sempet bergumam dan mengeluh dalam hati saat trek menanjak, namun karena sudah tertanam dalam pikiran harus sampai puncak jadi tetap dijalanin setapak demi setapak, saat setelah tanjakan ada bonus landai terasa plong ah nikmatnya, pelajaran nomer tiga, " Akan selalu ada jalan landai setelah tanjakan terjal".

Karena hari sudah mulai gelap sekitar pukul 5 sore akhirnya kita memutuskan membuka tenda diantara post Tanjakan Seruni dan Tanjakan Bapatere (kalau tak salah ingat hehe), menu makan seadanya cuma roti, kopi, teh hangat dan sisa meses itupun joinan karena ada yang bilang,  "digunung itu tak ada makanan yang tak enak, tak ada rokok yang tak lezat dan tak ada wanita yang tak cantik", yups pelajaran nomer empat, "mensyukuri nikmat yang ada".

Keesokan paginya kita mulai submit ke puncak, dijalan terlihat gunung Sundoro, Sumbing dan Selamet saat matahari mulai bersinar manja. Dan akhirnya alhamdulillah kita sampai puncak jam 12 siang, pas matahari diatas kepala kita.
Yuhu we were at The Toppest point of west Java.

Senang rasanya menyelesaikan misi kali ini, pemandangan langit biru, laut selatan dan kawah gunung ciremei.
Kegiatan yang awalnya tidak pernah terpikirkan untuk dijalani, kini setelah penanjakan pertama ini membuat saya untuk mengunjungi tempat lainnya dinegeri ini.
Tidak boleh mengambil apapun kecuali foto dan
Tidak boleh meninggalkan apapun kecuali jejak.

Salam Rimba

Yuk hiking.

Adzan on Top of Ciremei Mountain: http://youtu.be/i0HqIyWn0h8

Prayoga : 220415

Sabtu, 24 Mei 2014

Hati Itu Dipilih

Hari ini seharusnya gw ada janji mau ngopi santai bareng temen didaerah depok, tapi berhubung dia ada kegiatan dikampus jadilah gw standby dirumah.

Iseng coba cari Iron man di jajaran koleksi dirumah ternyata gak ada dan tangan gw berhenti di Perahu Kertas pertama dan kedua.

Sedikit flash back, akhir tahun 2012 gw nonton film ini (Perahu Kertas 2) bareng some one special kala itu dan gw gk nyimak secara keseluruhan filmnya karena belum nonton bagian pertamanya.

Dan gw baru sadar setelah nonton keduanya hari ini, ternyata difilm ini ada banyak quotes bagus.

Salah satu quotes favorit gw yaitu, "Hati itu dipilih bukan memilih".

Jadi saat seseorang melakukan atau memberikan sesuatu kepada kita secara ikhlas, tanpa kita pinta dan selalu ada untuk kita kapanpun dan dimanapun, maka hati kita sudah dipilih olehnya.

Kemudian apakah hatinya dipilih atau tidak oleh kita?, silakan introspeksi  apakah kita sudah memberi, melakukan, dan selalu ada untuk dia?.

Semoga hati kita dipilih oleh orang yang hatinya sudah dipilih oleh kita.

Aamiin

Prayoga Rembi : 240514







Sabtu, 17 Mei 2014

Tidak mau vs Tidak bisa

Tidak mau vs Tidak bisa

Tidak mau dan tidak bisa merupakan 2 hal yang berbeda

Satu hasil dari sikap
Dan yang lainnya hasil dari kemampuan

Walaupun berbeda, keduanya memiliki buah yang sama

Yaitu "Nihil"

Prayoga Rembi_170514

Rabu, 14 Mei 2014

Time

Life is a choice
And it's up to you
To stay at your choice
Or
Move to another one
As long as your time isn't over

Prayoga Rembi_140514